MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam kunjungan kerja bertemu Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi Sabtu (27/3), menyampaikan tiga upaya percepatan pengembangan pariwisata destinasi wisata di provinsi tersebut.
Pertama, ungkapnya, dengan menerapkan protokol kesehatan di daerah wisata. Kedua, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) diminta memanfaatkan teknologi, terutama teknologi informasi, dan terakhir dengan membangun desa wisata.
Baca juga: Positivity Rate Covid-19 DKI Masih Tinggi Sebesar 12,2%
“Menerapkan protokol kesehatan menjadi yang utama di saat situasi pandemi ini. Kami pun ingin melakukan kegiatan yang terukur agar pariwisata segera bangkit tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan di daerah wisata,” kata Sandiaga dikutip dari laman resmi Pemprov Sumatera Utara, Minggu (28/3).
Sandiaga juga menuturkan soal peluang di sektor ekonomi kreatif, bila dikatakan mampu memanfaatkan teknologi. Dia pun mencontohkan produk ekonomi kreatif dari Sumut.
“Seperti baju yang saya kenakan ini adalah baju hasil dari salah satu ekonomi kreatif di Sumut, kuncinya adalah adaptasi terhadap teknologi, mulai dari pemasaran hingga pembayaran harus bisa menerapkan teknologi,” jelas Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.
Soal desa wisata, program itu dikatakan Sandiaga, bisa menghadirkan wisata inklusif, berkualitas dan berkelanjutan. Kunjungannya ke Sumut, diakuinya dalam rangka memberikan motivasi ke para pelaku wisata di sana.
"Kehadiran saya juga ingin memberikan semangat pada pelaku wisata, sebab hampir satu tahun lebih masyarakat khususnya pelaku wisata menghadapi kesulitan yang ditimbulkan akibat pandemi covid-19," ucapnya.
Edy Rahmayadi pun mengaku akan segera melakukan perencanaan yang terukur guna menggeliatkan pariwisata di Sumut, khususnya Danau Toba.
Baca juga: Efek Bom Makassar, Polda Metro Perkuat CCTV di Tempat Ibadah
“Dengan kehadiran beliau (Menparekraf), bisa melihat secara pasti, sehingga kita bisa menyiapkan apa yang perlu disiapkan untuk membangun wisata super prioritas Danau Toba,” ucapnya.
Dia juga memperkenalkan beberapa pariwisata yang ada di Sumut, seperti Sungai Green Canyon (Sei Bah Bolon), keindahan Pulau Nias, Keasrian alam di Tangkahan dan lainnya yang diharapkan dapat menggaet wisatawan. (OL-6)